PORTALMEDIA.ID, MAKASSAR – PT Pertamina (Persero) hari ini meresmikan 40 titik BBM Satu Harga baru di berbagai wilayah Indonesia. Sebanyak 12 titik di antaranya berlokasi di wilayah Sulawesi.
Peresmian dilakukan secara serentak di empat lokasi, termasuk di Sulawesi Tengah. Hingga Oktober 2024, total SPBU 3T di Sulawesi telah mencapai 58 unit.
Executive General Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fanda Chrismianto, mengungkapkan bahwa penambahan titik BBM Satu Harga ini merupakan komitmen perusahaan untuk mendukung program pemerintah dalam pemerataan energi.
"Program BBM Satu Harga ini bertujuan memberikan keadilan bagi seluruh masyarakat Indonesia terkhusus wilayah Sulawesi dengan mewujudkan SPBU 3T," ucap Fanda.
"Merupakan suatu tugas mulia untuk menghadirkan energi kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan keseharian yang belum pernah masyarakat pelosok rasakan dengan mudah untuk mendapatkan bahan bakar dan harga yang sama dengan diperkotaan," imbuhnya.
Jenis SPBU BBM Satu Harga salah satunya adalah SPBU Kompak yaitu SPBU yang melakukan kegiatan operasional penyimpanan BBM didalam tangki timbun.
Dan distribusinya menggunakan mesin dispenser dengan jenis BBM yang dijual di SPBU Kompak terutama Solar dan Pertalite bersubsidi.
Pj Bupati Banggai Kepulauan, Ihsan Basir menyambut baik program BBM Satu Harga yang baru saja diresmikan. "Ini merupakan program yang sangat baik, sehingga masyarakat dapat merasakan harga yang sama dengan wilayah lain, tidak lagi lebih mahal."
Saya selaku perwakilan dari Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Banggai mengucapkan terima kasih atas terwujudnya SPBU di Kecamatan Tinangkung Selatan ini,
Ihsan berharap melalui kebijakan BBM Satu harga ini dapat mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor ekonomi domestik.
Sementara itu, Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan mengatakan, sejak tahun 2017 hingga September 2024, Pertamina Patra Niaga telah mengoperasikan 542 lembaga penyalur BBM Satu Harga yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia.
Hingga akhir tahun 2024, ditargetkan sebanyak 573 titik lembaga penyalur BBM Satu Harga dioperasikan oleh Pertamina Patra Niaga.
"Kami berkomitmen hingga akhir tahun 2024, target 71 titik BBM Satu Harga pada 2024 ini dapat terselesaikan tepat waktu," ucap Riva.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News