PORTALMEDIA.ID, MAKASSAR - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar melakukan kegiatan uji publik rancangan penataan daerah pemilihan (dapil) dan alokasi kursi anggota DPRD Kota Makassar pada pemilu tahun 2024 di Ballroom Phinisi hotel Claro Makassar, Jumat (16/12/2022)
Koordinator Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu KPU Makassar, Gunawan Mashar mengatakan acara uji publik ini merupakan akhir dari seluruh rangkaian penataan dapil dan alokasi kursi untuk DPRD Kota Makassar.
"Sebelum uji publik dilakukan, KPU Makassar melakukan FGD yang melibatkan banyak pakar dan stakeholder terkait," ujar Gunawan yang juga merupakan salah satu komisioner KPU Makassar, Jumat.
Baca Juga : PDIP Makassar Pastikan Raih 1 Kursi di Setiap Dapil, Ini Nama Caleg yang Lolos
Gunawan menjelaskan KPU sangat terbuka terhadap publik dalam proses perencanaan dan pencermatan yang telah dilakukan.
"Setelah perencanaan dan pencermatan daerah pemilihan, barulah kemudian alokasi kursi. Lalu ada tahapan tanggapan masyarakat, jadi dalam rancangan ini kami sangat terbuka untuk dikritisi dan diberikan masukan," ujarnya.
"Uji publik ini merupakan ujung, tapi masih sangat memungkinkan jika ada masukan, ini sebagai penguatan opsi-opsi dapil yang telah diumumkan oleh KPU sebelumnya," lanjut gunawan
Baca Juga : 10 TPS di Makassar Lakukan PSU, Warga Tak Lagi Antusias ke TPS
Lebih lanjut, Gunawan menjelaskan dalam penataan dapil dan alokasi kursi, KPU taat pada 7 prinsip penataan dapil di antaranya kohesivitas, yakni melihat sejarah, budaya, adat istiadat, dan kelompok minoritas dalam penyusunan dapil.
Berdasarkan pantauan, uji publik juga dihadiri oleh sejumlah organisasi, di antaranya organisasi kepemudaan (OKP), organisasi kemasyarakatan (ORMAS), BEM universitas serta stakeholder yang terkait.
Sementara itu jajaran komisioner KPU Makassar. selain Gunawan, juga terlihat hadir M Faridl Wajdi, Endang Sari, M Gunawan Mashar, Abd Rahman, dan Romy Harminto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News