Komnas HAM Kecam Peretasan Tempo.co Terkait Pemberitaan Ferdy Sambo Ditangkap
Komnas HAM menyayangkan dan kita mengecam sikap siapapun yang melakukan peretasan tersebut
PORTALMEDIA.ID -- Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) situs Tempo yang di-hack oleh orang tak dikenal setelah memberitakan kabar penangkapan mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo. Komnas HAM mengecam peretasan tersebut.
"Kami mendengar bahwa ada peretasan yang dialami oleh tempo.co atas berita terkait Pak Irjen Ferdy Sambo tadi sore. Kami menyayangkan dan kita mengecam sikap siapapun yang melakukan peretasan tersebut," kata Komisioner Komnas HAM Choirul Anam kepada wartawan, Sabtu (6/8/2022).
Anam menyebut peretasan tersebut sebagai bentuk sikap antidemokrasi dan merugikan pihak terkait. Selain itu peretasan juga merugikan penegakan hukum yang ada di Indonesia.
Baca Juga : Penjahat Siber Sebar 411 Ribu Malware Trojan Setiap Hari Sepanjang Tahun 2023
"Ini sebenarnya langkah-langkah yang sangat sangat tidak demokratis, merugikan kita semua, khususnya merugikan penegakan hukum di Indonesia," ujarnya.
Anam meminta peretasan tersebut menjadi atensi kepolisian untuk memproses pelakunya agar tidak kembali terjadi. Selain itu, Anam berpesan jika ada yang tidak setuju dengan pemberitaan, maka seharusnya menggunakan hal sesuai undang-undang yang berlaku.
"Kami minta supaya ini memang menjadi atensi khusus dari kepolisian untuk memproses siapa yang melakukan peretasan terhadap tempo dan saya kira peristiwa ini tidak boleh terjadi kepada siapapun," kata dia.
Baca Juga : Kebocoran 204 Juta Data Pemilih Dinilai Tak Pengaruhi Hasil Pemilu
"Kalau ada yang tidak setuju terhadap sebuah pemberitaan oleh rekan-rekan jurnalis, gunakan hak sesuai dengan undang-undang yang berlaku," imbuhnya.
Sebelumnya, situs Tempo di-hack oleh orang tak dikenal. Tempo menjadi tidak bisa dibuka sejak memberitakan penangkapan mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
Hal tersebut dibenarkan oleh Pemimpin Redaksi Tempo Anton Aprianto. Berita yang disinyalir memicu pembajakan situs Tempo tersebut diunggah pukul 21.08 WIB. Tak Lama berselang, situs tersebut diserang hacker.
"Iya (kena hack)," kata Anton dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (6/8).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News