0%
Sabtu, 30 Juli 2022 17:57

Mahasiswa KKN Unhas di Desa Ampekale Maros Hadirkan Inovasi Sampata

Editor : Rahma
Dosen Pendamping Kegiatan (DPK) KKN Unhas di Posko 5 DesaaAmpekale, Ishaq Rahman, pada Seminar Evaluasi Program Kerja Posko 5 Desa Ampekale, KKN Unhas Gelombang 108 Tematik PUPR/IST
Dosen Pendamping Kegiatan (DPK) KKN Unhas di Posko 5 DesaaAmpekale, Ishaq Rahman, pada Seminar Evaluasi Program Kerja Posko 5 Desa Ampekale, KKN Unhas Gelombang 108 Tematik PUPR/IST

Program kerja yang direncanakan terdiri atas program individual dan program kelompok.

PORTALMEDIA.ID,MAROS- Desa Ampekale, di Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros merupakan desa pertanian yang terletak di wilayah pesisir. Salah satu persoalan yang dihadapi oleh masyarakat adalah penanganan sampah, khususnya sampah rumah tangga.

Untuk menjawab persoalan tersebut, mahasiswa KKN Unhas Gelombang 108 Tematik PUPR yang berlokasi di Posko 5 Desa Ampekale menghadirkan inovasi Sampata. Melalui inovasi ini, penanganan sampah sejak di rumah tangga dapat terkelola melalui sistem pengangkutan yang partisipatif.

Hal ini terungkap pada Seminar Evaluasi Program Kerja Posko 5 Desa Ampekale, KKN Unhas Gelombang 108 Tematik PUPR. Kegiatan berlangsung pada Sabtu (30/7) mulai pukul 10.00 WITA di Balai Desa Ampekale, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros.

Baca Juga : Cakupan PIN Polio di Maros Lampaui Target Kemenkes

Dosen Pendamping Kegiatan (DPK) KKN Unhas di Posko 5 Desa Ampekale, Ishaq Rahman, menjelaskan bahwa selain melaksanakan program kerja, KKN sebenarnya menekankan pada aspek pembelajaran hidup sosial dan hidup bermasyarakat.

"Saya selalu mengingatkan kepada mahasiswa bahwa pada akhir KKN nanti program kerja pasti dapat dipertanggungjawabkan. Jika terlaksana, akan dijelaskan prosesnya. Namun jika tidak terlaksana, akan dijelaskan penyebabnya," kata Ishaq.

Sehingga hal terpenting dari KKN, kata Ishaq, bukan saja melaksanakan program kerja. Akan tetapi, bagaimana proses bersoalisasi dan bermasyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa KKN di lokasi tempatnya berkegiatan.

Baca Juga : Empat Puskesmas di Maros Kekurangan Dokter

"Jika mahasiswa diterima baik oleh masyarakat, terlibat dalam aktivitas kemasyarakatan, tidak ada konflik, maka itu pertanda mahasiswa telah berhasil melaksanakan KKN," kata Ishaq.

Pada Seminar Evaluasi Program Kerja ini, mahasiswa KKN Unhas di Posko 5 Desa Ampekale memaparkan berbagai program kerja yang telah selesai dilaksanakan dan yang sedang dalam proses penyelesaian.

Koordinator Posko 5 Desa Ampekale KKN Unhas Gelombang 108, Muhammad Rauf, menjelaskan bahwa program kerja yang direncanakan oleh Posko 5 terdiri atas program individual dan program kelompok.

Baca Juga : Aksi Peduli Lingkungan, Pelindo Jasa Maritim Tanam 2500 Pohon di Maros

"Untuk program individual sudah terlaksana semua, yaitu Ruang Belajar dan Masjid Berseri. Sementara program kerja bersama saat ini masih terus dilaksanakan, yaitu Penyusunan Identifikasi Masalah dan Analisis Potensi atau IMAP, Pembuatan Denah Desa, Semarak Kemerdekaan, dan Program Inovasi Sampata," papar Rauf, yang juga merupakan mahasiswa Arsitek Fakultas Teknik Unhas.

Khusus untuk inovasi Sampata, mahasiswa KKN Unhas membangun aplikasi yang menghubungkan warga dengan pengangkutan sampah. Melalui aplikasi ini, proses mengangkut sampah menjadi lebih efisien, dimana masyarakat dapat terlibat aktif dalam mengatasi tumpukan sampah.

"Kami telah melalui beberapa kali diskusi dengan warga, termasuk bersama Kepala Desa dan Camat. Aplikasi ini juga terus kami sempurnakan, misalnya dengan menambah fitur sampah basah dan sampah daur ulang," kata Ahmad Fathanah M. Adil, mahasiswa Teknik Informatika Unhas yang mengembangkan aplikasi ini.

Baca Juga : PT Vale Bersama Pemkab Lutim Kembangkan Program PPM melalui KKN Tematik Unhas

Sebagai dosen pendamping, Ishaq Rahman menyampaikan apresiasi atas kepekaan mahasiswa Unhas dalam mengatasi persoalan nyata yang dihadapi warga desa. Dirinya berharap mahasiswa KKN Unhas di Posko 5 Desa Ampekale yang berjumlah 20 orang dapat menyelesaikan seluruh tahapan KKN dengan baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Redaksi Portal Media menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi@portalmedia.id atau Whatsapp 081395951236. Pastikan Anda mengirimkan foto sesuai isi laporan yang dikirimkan dalam bentuk landscape

karangan bunga makassar

Berikan Komentar