PORTALMEDIA.ID, MAKASSAR - Tim pengusul penelitian dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Makassar (UNISMUH) berhasil meloloskan proposal kerjasama international.
Kali ini, proposal yang berjudul How Earnings Management and Risk-seeking ini Moderating Narcisitic CEO and Dominant Ownership on Tax Avoidance bakal diramu bersama kampus ternama di Malaysia yakni Manipal International University.
Menurut Mira, SE.,M.Ak.,Ak Ketua Tim Peneliti FEB Unismuh, program ini telah berjalan dan pihaknya telah mendatangi kampus Manipal untuk melakukan diskusi lebih lanjut terkait penyempurnaan kerjasama yan pihaknya lakukan.
Baca Juga : Unismuh Makassar Bakal Miliki Gedung Laboratorium 12 Lantai, Habiskan Dana Rp52,9 Miliar
"Saat kami berkunjung ke sana, kami mendiskusikan 6 LoA yang sudah di sign dan 6 paper. KAmi juga membahas topik research dalam jurnal," bebernya.
Sekadar diketahui, penelitian tersebut bertujuan untuk mengetahui, menganalisis dan memperoleh bukti empiris bagaimana pengaruh CEO Narcissitic dan kepemilikan dominan terhadap perilaku penghindaran pajak yang dimoderasi oleh manajemen laba dan pencarian risiko CEO.
Penelitian ini dilakukan pada peru sahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan rentang waktu 5 tahun yaitu 2017-2021 dengan jumlah 156 dengan jumlah sampel sebanyak 29 perusahaan selama 5 tahun sehingga jumlah sampel sebanyak 145 dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling .
Baca Juga : Sosialisasi Permenpan-RB, Unismuh Siapkan 72 Dosen Jadi Guru Besar
Analisis data menggunakan metode analisis regresi data panel dengan menggunakan software eviews 10. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi preferensi dan bukti empiris bagaimana karakter eksekutif dan jumlah kepemilikan suatu perusahaan dapat mempengaruhi kinerja perusahaan dilihat dari keputusan untuk melakukan penghindaran pajak atau tidak.
Selain itu, penelitian ini diharapkan dapat menjadi perspektif baru bagi penelitian selanjutnya untuk mengeksplorasi lebih jauh bagaimana karakter eksekutif mempengaruhi keputusan bisnis. Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi investor dan pemegang saham untuk selalu melakukan pengawasan terkait motivasi para eksekutif dalam setiap keputusan yang diambil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
