PORTAL MEDIA. ID, MAKASSAR- Dua orang pria misterius diduga telah membawa kabur seorang gadis berusia 17 tahun di Makassar. Dua pekan hilangnya gadis tersebut, hingga kini belum juga ada kabar soal keberadaannya.
Gadis belia yang diketahui berinisial C ini dibawa oleh dua pria misterius menggunakan sepeda motor dari kediamannya di kawasan Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar, Sulsel, pada Sabtu (21/10/2023) sekitar pukul 02:30 Wita lalu.
Kakak C yakni WN (21) mengungkapkan bahwa sebelum adik bungsunya itu pergi dibawa oleh dua pria, beberapa waktu terakhir C memang kerap berkomunikasi oleh seorang pria via sambungan seluler.
Baca Juga : Puluhan Remaja Ugal-ugalan Berdalih Berbagi Takjil Diamankan Polisi
"Itu hari kan saya sama mama ku tidur, datang yang punya kontrakan, dikasih bangun, dia bilang kalau (C) ini pergi, sama laki-laki dua orang. Ini mamak ku bangun, dia lihat (C) sudah tidak ada di tempat tidurnya," kata WN, Minggu (29/10/2023) malam.
Pihak keluarga pun dibuat takut lantaran sampai sekarang keberadaan C belum diketahui. Bahkan handphone C juga sudah tidak dapat dihubungi.
Kata, WN pihak keluarga sempat mengejar dua pria yang membawa C menggunakan sepeda motor, namun hasilnya nihil, lantaran kehabisan bahan bakar.
Baca Juga : Danny-FKUB Tekankan Pentingnya Toleransi dan Perlindungan Anak, Perempuan serta Disabilitas
"Kejadian ini di lorong, di depan rumah. Sempat dikejar, tapi tidak di dapat karena yang kejar kehabisan bensin," bebernya.
WN pun khawatir lantaran C yang merupakan penyandang disabilitas tunanetra ini dibawa oleh orang yang tidak bertanggung jawab, hingga membuat laporan polisi.
"Ini (mungkin) termakan sama kata-katanya ini cowok, jadi ikut. Adik saya memang tidak sekolah, karena tidak bisa melihat (tunanetra). Sampai sekarang belum ditemukan, nomor kontaknya juga tidak pernah aktif," jelasnya.
Baca Juga : Operasi Keselamatan Pallawa 2024 Digelar 14 Hari, Ini Sasarannya
Merasa khawatir, pihak keluarga pun melaporkan peristiwa itu ke aparat kepolisian dengan bukti registrasi laporan STPL/85/X/RES.1.24/2023/RESKRIM, pada Minggu (22/10/2023).
"Keluarga sudah melapor ke Polrestabes Makassar. Saya melapor satu hari setelahnya, karena 24 jam baru bisa. Harapan, semoga cepat kembali ke rumah. Kami pihak keluarga sudah melakukan pencarian di mana-mana," tandasnya.
Terpisah, Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Makassar Iptu Syahuddin Rahman membenarkan perihal laporan pihak keluarga. Kata dia, pihaknya sementara melakukan penyelidikan."Kami masih cek, saya tanya bagian piket," singkatnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
