PORTALMEDIA.ID, BULUKUMBA– Misteri penemuan mayat pria di Dusun Belimbing, Desa Bontomatene, Kecamatan Rilau Ale, Kabupaten Bulukumba, akhirnya mulai terkuak.
Korban bernama Sarman (41)ditemukan tewas pada September 2025 lalu, dan kini polisi mengungkap fakta mengejutkan di balik peristiwa tersebut.
Kasat Reskrim Polres Bulukumba, Iptu Muhammad Ali mengatakan pihaknya masih terus mendalami kasus itu.
Baca Juga : Lampu Rumah Mati Berhari-hari, Warga Pampang Makassar Geger Temukan Mayat Pria
Hingga kini, sudah 15 orang saksi diperiksa, termasuk teman korban, pemilik rumah tempat jasad ditemukan, serta istri korban sendiri.
“Kasus ini masih dalam proses penyelidikan. Kami telah memeriksa sejumlah saksi yang terakhir kali berinteraksi dengan korban, termasuk teman main domino dan seorang perempuan berinisial SW,” kata Ali, Rabu (8/10/2025).
Polisi mengungkap bahwa SW merupakan saksi kunci yang terakhir bersama korban sebelum ia ditemukan tewas.
Baca Juga : Penemuan Mayat Pria dalam Sumur Hebohkan Warga Landak Lama
Dari hasil pemeriksaan, SW mengaku memiliki hubungan khusus dengan korban meski keduanya telah berkeluarga.
“Menurut pengakuan SW, pada malam kejadian sekitar pukul 23.30 Wita, korban berada di kamarnya. Saat itu korban tiba-tiba kejang-kejang dan tak lama kemudian meninggal dunia,” jelas Ali.
Diduga panik dan takut hubungan gelapnya terbongkar, SW kemudian menyeret tubuh korban keluar dari kamarnya dan memindahkannya ke rumah tetangga untuk mengelabui warga.
Baca Juga : Anggota PKK dari Luwu Ditemukan Meninggal di Hotel Four Points
“SW mengaku takut hubungan terlarang mereka diketahui orang lain, sehingga memindahkan jenazah ke lokasi lain,” ungkap Ali.
Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa hubungan antara SW dan korban telah berlangsung selama tiga tahun, dan dalam satu tahun terakhir semakin intens seperti pasangan suami istri.
Sebelum kejadian, keduanya sempat berkomunikasi lewat video call dan sepakat untuk bertemu di rumah SW.
Baca Juga : Pasien RS Syekh Yusuf Gowa Ditemukan Tewas dengan Perut Robek di Kamar Mandi
Kini, perempuan tersebut telah diamankan di Mapolres Bulukumba untuk penyelidikan lebih lanjut.
Polisi masih menunggu hasil autopsi dan pemeriksaan Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulsel guna memastikan penyebab kematian korban.
“Kami melibatkan tim forensik RS Bhayangkara Polda Sulsel serta tim eksternal agar hasilnya objektif,” kata Ali.
Baca Juga : Istri Diperkosa saat Merantau, Pria di Sulsel Aniaya Pelaku hingga Tewas
Meski sejumlah fakta sudah terungkap, penyidik belum bisa menyimpulkan penyebab pasti kematian korban.
“Kami tidak ingin berspekulasi. Semua langkah kami tempuh secara profesional untuk memastikan kebenaran kasus ini,” tutup Ali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
