0%

Iklan top-billboard-article-desktop

Rabu, 09 November 2022 09:50

Rutin Minum Kopi Saat Hamil, Bayinya Tumbuh Lebih Pendek

Editor : Azis Kuba
anak pendek
anak pendek

ibu hamil yang sering minum minuman mengandung kafein, bisa menimbulkan efek pada pertumbuhan janinnya.

PORTALMEDIA.ID -- Banyak klaim yang menyebutkan minum kopi saat hamil berbahaya untuk kesehatan janin. Bahkan ada juga yang menyebut konsumsi kopi bisa pengaruhi pertumbuhan tinggi badan anak.

Selain anak kecil, wanita hamil disarankan untuk mengurangi konsumsi kopi. Karena menurut beberapa studi terbaru, konsumsi kopi selama masa kehamilan bisa berdampak pada pertumbuhan anak.

Detik melansir MedicalNewsToday (08/11/2022), beberapa studi menyebutkan kafein ini berbahaya untuk beberapa aspek dalam kehamilan. Tapi ada juga studi yang menunjukkan, bahwa konsumsi kafein selama hamil boleh-boleh saja, selama masih dalam batas yang dianjurkan.

Baca Juga : Bagaimana Hukum Puasa bagi Bumil?, Simak Penjelasannya

Dari data American College of Obstetricians and Gynecologists,diketahui bahwa konsumsi kafein kurang dari 200 miligram atau 2 cangkir pada wanita hamil masih aman.

"Rekomendasi harian untuk kafein berdasarkan beberapa penelitian, memang kurang dari 200 gram yang setara dengan dua cup kopi per hari. Perlu diingat, bahwa konsumsi kafein bisa menyebabkan pusing, mual sampai mengganggu waktu tidur," jelas Dr. Monte Swarup.

Sementara itu studi terbaru menjelaskan bahwa ibu hamil yang sering minum minuman mengandung kafein, bisa menimbulkan efek pada pertumbuhan janinnya.

Baca Juga : Cekcok Tengah Malam, Suami Tinju Perut Istri yang Sedang Hamil 9 Bulan

Beberapa peneliti ini meneliti ibu hamil di era 1959-1965, serta anak-anak yang lahir di tahun 1960 -1974. Kemudian mereka membandingkannya dengan ibu dan anak dari rentang tahun 2009-2013 dan 2017 - 2019. Serta konsumsi kafein mereka selama masa kehamilan, diikuti data perkembangan tinggi badan anak-anak sampai umur 8 tahun.

Hasilnya, menunjukkan bahwa konsumsi kafein selama masa kehamilan ini berkaitan dengan pertumbuhan tubuh anak-anak yang lebih pendek, dibandingkan mereka yang lahir dari ibu yang tidak mengonsumsi kafein. Bahkan perbedaannya ini mencapai 2 cm.

"Inti dari penelitian ini adalah, meski kafein yang terpapar selama masa kehamilan cukup rendah, tapi ternyata tetap berdampak pada tinggi tubuh anak yang lebih pendek. Meski begitu, memang belum ada penelitian lain yang benar-benar mengevaluasi kaitannya kafein dengan tinggi anak-anak," ungkap Jessica Gleason, salah satu peneliti dari studi ini.

Baca Juga : Negara Jamin Kesehatan Ibu dan Anak dari Hamil Hingga Melahirkan

Namun para peneliti menekankan bahwa efek kafein pada perbedaan tinggi tubuh anak ini belum sepenuhnya jelas.

"Ada implikasi kuat, yang menunjukkan bahwa konsumsi kafein pada ibu hamil kurang dari 200 mg per hari, berhubungan dengan pertumbuhan tinggi anak yang lebih pendek. Dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk melihat implikasi ini," pungkas Dr. Monte.

Di akhir studi, Dr. Monte dan Jessica menyarankan setiap ibu hamil untuk terus berkomunikasi dengan dokter kandungan, atau spesialis tentang konsumsi kafein selama masa kehamilan untuk menghindari efek samping di kedepannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Redaksi Portal Media menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi@portalmedia.id atau Whatsapp 0811892345. Pastikan Anda mengirimkan foto sesuai isi laporan yang dikirimkan dalam bentuk landscape

karangan bunga makassar

Berikan Komentar