0%

Iklan top-billboard-article-desktop

Rabu, 09 November 2022 15:57

Polres Pelabuhan Makassar Rilis Tiga Kasus Menonjol, Pembunuhan hingga Pencabulan Marbot Masjid

Penulis : Reza Rivaldi
Editor : Rahma
Para tersangka yang diekspos dihadapan awak media didampingi personel polisi (Portal Media/Reza)
Para tersangka yang diekspos dihadapan awak media didampingi personel polisi (Portal Media/Reza)

Tiga kasus menonjol yakni aksi tindak pidana pencurian motor, pencabulan, dan hingga pembunuhan.

PORTAL MEDIA, ID. MAKASSAR-- Dalam kurun waktu dua pekan Kepolisian Resor (Polres) Pelabuhan Makassar mampu ungkap sejumlah kasus menonjol yang terjadi di wilayah hukumnya. Kasus itu, yakni aksi tindak pidana pencurian motor, pencabulan, dan hingga pembunuhan.

Wakapolres Pelabuhan Makassar, Kompol Sugeng mengatakan, pertama ialah kasus pencurian kendaraan bermotor di Dermaga 2 Pelabuhan Paotere, Jalab Sabutung, Kelurahan Gusung, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar.

Dari situ pelaku mengamankan dua pasangan sejoli yang nekat melakukan aksi pencurian motor milik rekannya sendiri dengan modus menduplikat kunci kendaraan.

Baca Juga : Pria Parubaya di Makassar Cabuli Dua Keponakan Gegara Tak Dilayani Istri

"Pelakunya itu ada dua yakni AR (32) dan MA (36). Kasus ini diungkap Polsek Paotere, " kata mantan Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar ini saat ekspose dikantornya, Rabu (9/11/2022).

Kemudian pengungkapan kasus kedua adalah kasus aksi tindak pidana pencabulan terhadap wanita belia berinisial NP yang terjadi di belakang Masjid Nurul Iman, Jalan Cakalang V, Kelurahan Totaka, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar, pada Oktober lalu.

Pelakunya kata Sugeng berinisial MI. Pelaku diketahui berprofesi sebagai seorang marbot masjid. Saat melakukan aksi bejat pelaku sempat memberikan uang terhadap korban.

Baca Juga : Guru Ngaji di Makassar Cabuli Dua Muridnya: Korban Kakak Beradik

"Barang bukti yang disita berupa baju muslim warna hijau les putih, celana legging warna pink, dua miniset, baju warna kuning dan celana pendek berwarna hitam, celana dalam warna merah," kata Sugeng.

Kasus menonjol lainnya yakni insiden pengeroyokan berujung kematian yang menimpa seorang pemuda berisial S. Ia meregang nyawa usai di panah oleh dua orang tersangka yakni Saddan dan Sapri di Jalan Barukang Utara, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar, Sulsel.

"Pelaku itu telah melakukan penganiayaan dengan cara membusur korban yang mengakibatkan korban meninggal dunia," tukasnya.

Baca Juga : Modus Bagi-bagi Uang Jelang Lebaran, Buruh di Makassar Cabuli Bocah 5 Tahun

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Redaksi Portal Media menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp 0811892345. Pastikan Anda mengirimkan foto sesuai isi laporan yang dikirimkan dalam bentuk landscape

karangan bunga makassar

Berikan Komentar

Populer