PORTAL MEDIA, ID. BONE-- Kasus rudapaksa atau pemerkosaan terhadap siswi berumur 13 tahun hingga harus meregang nyawa akhirnya menemukan titik terang. Kepolisian Resor (Polres) Bone kini telah menetapkan satu tersangka.
Kasat Reskrim Polres Bone, AKP Boby Rahcman mengatakan, satu tersangka tersebut yakni pria inisial AM yang merupakan rekan korban sendiri.
"Benar, kami sudah tetapkan satu orang tersangka inisial AM," kata Boby kepada wartawan, Jum'at (24/2/2023).
Baca Juga : Pemprov Sudah Tebar 2,7 Juta Benih Ikan di Kabupaten Bone
Boby menuturkan, AM merupakan teman sekolah dari remaja tersebut. Ia diduga terlibat dalam kasus dugaan pemerkosaan sadis itu. Usai ditetapkan tersangka, pihak kepolisian pun langsung melakukan penahanan terhadap AM. "Tersangka langsung ditahan," singkatnya.
Kata dia, penetapan tersangka dilakukan pihaknya usai penyidik Polres Bone menerima hasil visum korban. Dimana, ditemukan luka robek pada bagian alat vital (vagina) korban. "Ditemukan luka robek pada selaput darah akibat benda tumpul," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) dikabarkan meninggal dunia lantaran mengalami depresi berat usai jadi korban rudapaksa.
Baca Juga : Kepergok Warga Rudapaksa Bocah 5 Tahun, Pemuda di Makassar Nyaris Dihajar Massa
Gadis belia yang masih duduk di bangku kelas III SMP ini sempat mendapatkan perawatan di Puskesmas Cenrana dan RS M Yasin Bone.
Kapolsek Cenrana, AKP Andi Muh Siregar mengatakan, siswi berusia 15 tahun meninggal dunia akibat depresi dan sakit. Siregar menyebut korban meninggal dunia setelah beberapa hari lalu mendapatkan perawatan di Puskesmas dan rumah sakit M Yasin Bone.
"Beberapa hari dirawat, tetapi nyawanya tak tertolong dan meninggal dunia," ujarnya kepada wartawan, Senin (20/2/2023).
Baca Juga : Honda Carnival Jagoan Kota Unjuk Kemeriahan di Kabupaten Bone
Siregar menjelaskan korban awalnya mengeluhkan sakit pada kepalanya, korban berinisial J itu pun dilarikan ke Puskesmas. Hasil pemeriksaan, korban ternyata mengalami sakit pada bagian alat vitalnya.
"Bahkan, korban tidak bisa duduk. Keluarganya curiga, sehingga melapor di Polres Bone," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
