0%
Sabtu, 20 Mei 2023 09:59

14 Orang di Jakarta Ditipu Calo Tiket Coldplay, Total Kerugian Rp30 Juta

Editor : Agung
14 Orang di Jakarta Ditipu Calo Tiket Coldplay, Total Kerugian Rp30 Juta
ist

Pengacara korban, Zainul mengatakan pola penipuan penjualan tiket konser musik itu bukan yang pertama kali terjadi. Sejumlah korban juga pernah ditipu dengan pola serupa pada konser grup vokal asal Korea Blackpink serta acara kejuaraan MotoGP di Mandalika.

 

PORTALMEDIA.ID - Sejumlah orang berlomba-lomba menjadi calo penjualan tiket konser Coldplay yang saat ini hampir dicari semua orang di Indonesia.

Sayangnya, banyak dari calo memanfaatkan momen tersebut untuk menipu. Di Jabodetabek 14 orang tercatat menjadi korban penipuan pembelian tiket konser grup musik asal Inggris Coldplay.

Baca Juga : 3.906 Personel Gabungan Akan Amankan Konser Coldplay di GBK Malam Nanti

Kuasa hukum korban, Zainul Arifin telah membuat laporan polisi terkait dugaan penipuan penjualan tiket secara daring melalui media sosial. Zainul menyebut, penipuan ini membuat korban rugi senilai Rp30 juta.

"Kami ke Bareskrim melaporkan atau memberikan informasi membuat laporan polisi terkait dengan peristiwa pidana dugaan penipuan melalui media elektronik, dalam hal ini penjualan tiket konser musik group band Coldplay," kata Zainul di Jakarta dilansir Antara, Sabtu (20/5/23).

Menurut Zainul, para pelaku penipuan penjualan tiket itu diduga merupakan sindikat yang melibatkan oknum di beberapa promotor.

Baca Juga : Hati-hati! Calo Tiket Konser Bakal Dikenakan Sanksi Hukum

"Karena kenapa tidak berselang beberapa detik? War (perang rebutan) tiket itu dibuka, itu langsung closed (ditutup). Maka dari itu, kami mencurigai barangkali ada oknum yang di dalam itu bermain," tegasnya.

Zainul mengatakan pola penipuan penjualan tiket konser musik itu bukan yang pertama kali terjadi. Sejumlah korban juga pernah ditipu dengan pola serupa pada konser grup vokal asal Korea Blackpink serta acara kejuaraan MotoGP di Mandalika.

Dia menjelaskan kronologi pola penipuan tersebut ialah ketika calon pembeli menunggu penjualan tiket dibuka, laman penjualan daring itu langsung habis. Selain itu, semua akses pembelian tiket resmi pun sulit diakses, sehingga korban mencari jalan dengan cara mengakses melalui media sosial.

Baca Juga : Siap-siap! Tiket Konser Coldplay di Indonesia Mulai Dijual 17 Mei 2023

Dari media sosial itu, ada percakapan soal penjualan tiket. Kemudian, percakapan korban dipindahkan ke grup obrolan daring. Dari situlah ada transaksi yang satu sama lain memprovokasi saling mendukung, padahal bagian dari sindikat.

"Maka dari itu, pola-pola seperti itu memang harus ditelusuri oleh Bareskrim Polri supaya peristiwa hukum ini bisa terang benderang," jelasnya.

Zainul menyebutkan salah seorang korban yang merupakan kliennya membeli tiket melalui seseorang di media sosial Twitter.

Baca Juga : Tips agar Tak Terjebak Penipuan Online Bermodus File APK

Korban itu sudah mentransfer uang senilai Rp9 juta untuk satu buah tiket. Namun, hingga kini tiket tersebut belum didapat, sementara orang yang menjual tiket tersebut tidak bisa dihubungi.

Laporan korban dugaan penipuan tiket konser musik itu telah diterima penyidik Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Bareskrim Polri Nomor: LP/B/106/V/2023/SPKT/Bareskrim Polri, tanggal 19 Mei 2023, dengan pelapor atas nama Zainul Arifin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Redaksi Portal Media menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi@portalmedia.id atau Whatsapp 081395951236. Pastikan Anda mengirimkan foto sesuai isi laporan yang dikirimkan dalam bentuk landscape

karangan bunga makassar

Berikan Komentar
Populer