PORTALMEDIA.ID, MAKASSAR - Anggota Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Kota Makassar kembali mengamankan puluhan remaja yang ugal-ugalan saat konvoi dengan dalih akan membagi-bagi takjil di sejumlah ruas jalan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (2/4/2024).
Blokade jalan yang dilakukan, tepatnya di Jalan RA Kartini, untuk mencegah puluhan remaja tersebut melarikan diri mengakibatkan sempat terjadinya aksi kejar-kejaran dengan aparat kepolisian.
Sebanyak sekitar 50 remaja yang sebagian besar adalah pelajar sekaligus motor berhasil diamankan meski ada beberapa yang memaksakan diri untuk kabur, hal ini disampaikan AKBP Darminto, Kepala Bagian Ops Polrestabes Makassar.
Baca Juga : Polisi Periksa Sembilan Saksi Terkait Kebakaran Kantor Disdik Makassar
Aksi ugal-ugalan berdalih berbagi takjil itu kata Darminto sangat meresahkan pengguna jalan, bahkan membuat celaka.
"Ada juga yang membawa petasan juga kembang api, lalu dibakar dan diarahkan ke orang atau pengguna jalan. Itu kan sangat berbahaya. Tadi ada anggota (kepolisian) yang terluka tangannya, karena keserempet dan jatuh," ungkap Darminto.
Saat ini, di Mapolrestabes Kota Makassar puluhan remaja yang diamankan bersama motornya masih menjalani pemeriksaan.
Baca Juga : Kunjungan Kapolrestabes Baru, Unhas Bahas Program Pencegahan Kejahatan
Mereka diminta membuka baju, jalan jongkok, tengkurap, dan mendorong motor dari lokasi penangkapan hingga ke Mapolrestabes Makassar yang jaraknya kurang lebih 1 kilometer sebagai bentuk efek jera.
Darminto menegaskan dirinya tidak ingin lagi melihat aksi ugal-ugalan di jalan raya dengan dalih berbagi takjil, khususnya bagi para pelajar.
"Sungguh saya berharap, tidak ada lagi adik-adik saya yang pelajar ini melaksanakan arak-arakan dengan dalih berbagi takjil. Kalau mau berbagi dengan baik," seru Darminto.
Baca Juga : Unismuh dan Polrestabes Makassar Jalin Kerja Sama Strategis untuk Kamtibmas
Penulis: Rezky Amaliah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News