0%

Iklan top-billboard-article-desktop

Kamis, 25 April 2024 13:21

PPP Tunggu Ajakan Prabowo, Baidowi: Sejauh Ini Belum Ada

Editor : Agung
IST
IST

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi menanggapi narasi persatuan yang digaungkan Prabowo usai menerima penetapannya sebagai presiden terpilih periode 2024-2029 dari KPU. 

PORTALMEDIA.ID, MAKASSAR - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) merasa terhormat jika Presiden terpilih, Prabowo Subianto mengajak bergabung di kabinet pemerintahannya. 

Hal itu disampaikan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi menanggapi narasi persatuan yang digaungkan Prabowo usai menerima penetapannya sebagai presiden terpilih periode 2024-2029 dari KPU. 

Terlebih setelah penetapan itu, Prabowo langsung berkunjung ke PKB dan menerima kerjasama dari semua pihak. Meski begitu, Baidowi mengatakan hingga saat ini belum ada pembicaraan mengenai hal tersebut.

Baca Juga : Niatan Prabowo Bentuk Presidential Club Untuk Rukunkan Perbedaan Politik Mantan Presiden Indonesia

"Ya namanya diajak pasti sebuah kehormatan, tapi sampai sekarang belum ada ajakan itu, belum resmi ajakan," ujar Baidowi.

Pria yang karib disapa Awiek ini sepakat dengan persatuan pasca pemilu. Menurutnya, semua elemen bangsa harus bahu-membahu membangun Indonesia, baik itu yang ada di luar atau pun di dalam pemerintahan. 

"Memang semuanya nanti, semua elemen bangsa itu bahu-membahu bangsa ini. Soal kemudian ada yang di luar kabinet ada yang di dalam kabinet, itu bagian dari dinamika demokrasi, itu lah indahnya demokrasi di Indonesia," kata Awiek.

Baca Juga : Respon PKS Ditolak Gelora Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Dia menyebut check and balances harus tetap berjalan demi kesejahteraan rakyat Indonesia. PPP, kata dia, jika sudah selesai berkontestasi memang kembali bersatu untuk membangun negara bersama-sama.

"Check and balances tetap berjalan demi kebaikan bersama untuk kesejahteraan rakyat Indonesia. PPP menganut mazhab perpolitikan beda pendapat 5 tahun sekali, dalam perjalanannya setelah pemilu ya sudah kita kembali lagi menjadi anak bangsa untuk membangun masa depan," sambungnya.

Namun sekali lagi, Awiek menuturkan, PPP tidak ingin mendahului. Sebab belum ada ajakan dari presiden terpilih. 

Baca Juga : Gagal Antar PPP Masuk Senayan, Kader Suarakan Amir Uskara Ganti Mardiono

"Namanya diajak membangun bangsa pasti sebuah kehormatan, tapi kita tidak ingin mendahului," pungkasnya. 

Sebelumnya, Presiden terpilih sekaligus Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto menerima pernyataan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang ingin melanjutkan kerjasama dengan partainya baik di Parlemen maupun di pemerintahan. 

Pernyataan tersebut diterima Prabowo saat mengunjungi Kantor DPP PKB kemarin. 

Baca Juga : Saldi Isra, Ridwan Mansyur dan Arsul Sani Adili PHPU Pileg Dari Sulsel di MK

"Saya sangat besar hati, saya sangat terima kasih saya diundang ke sini dan saya menerima tadi penyampaian pernyataan bahwa PKB ingin terus bekerja sama dengan Gerindra dengan Prabowo Subianto untuk mengabdi demi kepentingan rakyat kita semuanya," ujar Prabowo di kantor DPP PKB, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu, (24/04/2024).

Prabowo menegaskan, rakyat mengharapkan persatuan dan kerjasama untuk masa depan Indonesia yang lebih baik. Dia mengatakan bahwa Pemilu 2024 sudah selesai dan saatnya semua pihak bekerja untuk rakyat. 

"Kita ingin bekerjasama untuk sebesar-besarnya kebaikan dan kepentingan rakyat kita, negara kita mempunyai potensi yang luar biasa," ucapnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Redaksi Portal Media menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi@portalmedia.id atau Whatsapp 0811892345. Pastikan Anda mengirimkan foto sesuai isi laporan yang dikirimkan dalam bentuk landscape

karangan bunga makassar

Berikan Komentar

Populer