0%
Minggu, 12 Oktober 2025 07:38

Garuda Tumbang, Piala Dunia Tinggal Mimpi

Editor : Agung
Para pemain tim nasional Indonesia pada laga Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra Irak di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Sabtu (11/10/2025) malam waktu setempat. Indonesia kalah 0-1 pada laga tersebut dan gagal ke Piala Dunia 2026. (PSSI)
Para pemain tim nasional Indonesia pada laga Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra Irak di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Sabtu (11/10/2025) malam waktu setempat. Indonesia kalah 0-1 pada laga tersebut dan gagal ke Piala Dunia 2026. (PSSI)

Timnas Indonesia harus memupus mimpi untuk melaju ke putaran final Piala Dunia 2026 usai takluk dari Irak.

PORTALMEDIA.ID, JEDDAH - Timnas Indonesia harus memupus mimpi untuk melaju ke putaran final Piala Dunia 2026 usai takluk dari Irak. Timnas Indonesia menghadapi Timnas Irak pada laga penentuan di Grup B ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Duel Timnas Indonesia vs Irak berlangsung di King Abdullah Sports City, Jeddah, Sabtu (11/10/2025) atau Minggu dini hari WIB. Skuad Garuda yang tampil dominan harus menghentikan ambisi menembus Piala Dunia 2026.

Kepastian itu muncul setelah pasukan Patrick Kluivert menyerah 0-1 dari Irak akibat kemasukan gol tunggal Zidane Iqbal di babak kedua. Indonesia yang melakukan perubahan starting XI tampil lebih percaya diri dalam menghadapi Irak. Skuad Garuda tampil lebih ngotot dan dinamis di dalam lapangan.

Baca Juga : Ditekuk Arab Saudi 3-2, Peluang Indonesia ke Piala Dunia Masih Terbuka

Indonesia juga tampil lebih dominan ketimbang Irak. Buktinya, Indonesia sudah mendapatkan kesempatan di menit kedelapan. Thom Haye melakukan tembakan percobaan yang masih menyamping di sisi kiri gawang Irak.

Mauro Zijlstra hampir saja membawa Indonesia memimpin pada menit ke-14. Kerja sama apik yang dilakukan dari sisi kanan penyerangan, Thom Haye kemudian mengirimkan umpan tarik ke tengah kotak penalti yang disambut oleh Zijlstra.

Namun, sepakannya berhasil diblok oleh bek Irak dan kiper Jalal Hassan dan hanya menghasilkan sepak pojok. Tekanan demi tekanan terus dilakukan oleh skuad Garuda guna mencari gol pertama di laga ini. Tetapi, belum ada satu pun yang tercipta hingga menit ke-20. Di sisi lawan, Irak juga terlihat frustrasi untuk menembus pertahanan Indonesia yang digalang Rizky Ridho, Jay Idzes, serta Kevin Diks.

Baca Juga : Timnas Indonesia di Grup B Bersama Arab Saudi dan Irak

Satu peluang terakhir di babak pertama didapatkan oleh Indonesia lewat tendangan bebas Dean James jelang pertandingan usai. Tapi, arah tembakannya masih menyamping di sisi kiri gawang. Skor kacamata menghiasi 45 menit pertama duel Indonesia vs Irak.

Irak yang kesulitan mengimbangi permainan Indonesia di babak pertama langsung melakukan dua pergantian di awal babak kedua. Salah satu yang dimasukkan adalah pemain FC Utrecht, Zidane Iqbal. Perubahan tersebut terlihat berhasil memberi dampak pada permainan Irak yang lebih kreatif dan kuat di lini tengah.

Sekitar 11 menit babak kedua berjalan, Ole Romeny akhirnya dimasukkan oleh Kluivert dengan harapan bisa memutus kebuntuan lini depan Indonesia.

Baca Juga : 4 Tim Pertama Lolos ke 16 Besar Piala Dunia Antarklub 2025, Flamengo dan Juventus Tampil Meyakinkan

Namun, semenit berselang, justru serangan balik Irak yang hampir melukai Indonesia. Beruntung, Rizky Ridho mampu memblok peluang tersebut dan hanya berbuah sepak pojok. Kevin Diks mengejutkan pertahanan Irak di menit 65 lewat tendangan first time dari dalam kotak penalti.

Sayang, sepakannya masih lemah dan bisa diamankan dengan mudah oleh kiper Jalal Hassan. Petaka untuk Indonesia hadir pada menit ke-76. Zidane Iqbal yang mendapat ruang tembak berhasil memaksimalkan kesempatan tersebut untuk membobol gawang Indonesia. Bola mengarah ke pojok kanan gawang Indonesia yang sulit dijangkau oleh kiper Maarten Paes.

Tensi pertandingan semakin tinggi di 10 menit akhir pertandingan. Friksi dan ketegangan antarpemain jadi sering terjadi. Suporter Indonesia yang hadir juga membuat pertandingan terhenti sementara karena melemparkan botol minuman ke arah lapangan sekitar menit ke-84. Aksi itu dipicu ketidakpuasan terhadap keputusan wasit yang dianggap merugikan tim Merah Putih.

Baca Juga : AFC Sebut Indonesia vs China Sebuah Laga Blockbuster

Pertandingan kembali berjalan pada menit 89. Wasit memberikan tambahan waktu selama 11 menit. Irak harus bermain dengan 10 orang pada menit 98 setelah Zaid Tahseen mendapatkan kartu kuning kedua.

Namun, Indonesia tetap tak mampu menyamakan kedudukan hingga peluit panjang dibunyikan. Skor 1-0 untuk kemenangan Irak. Langkah Indonesia untuk ke Piala Dunia 2026 terhenti di ronde keempat.

SUSUNAN PEMAIN:

Baca Juga : Pemain Timnas Indonesia Mulai Berdatangan ke Bali untuk TC Jelang Laga Kontra China dan Jepang

INDONESIA: 1-Maarten Paes (PG): 3-Jay Idzes, 2-Kevin Diks, 5-Rizky Ridho, 17-Calvin Verdonk, 21-Dean James, 14-Joey Pelupessy, 19-Thom Haye, 23-Eliano Reijnders (9-Miliano Jonathans 66'), 15-Ricky Kambuaya (11-Ragnar Oratmangoen 46'), 13-Mauro Zijlstra (10-Ole Romeny 56'). Pelatih: Patrick Kluivert.

IRAK: 12-Jalal Hassan (PG); 3-Hussein Ali, 4-Zaid Hantoosh, 6-Munaf Younus, 23-Merchas Ghazi, 19-Kevin Enkido William, 16-Amir Fouad, 13-Bashar Resan Bonyan (17-Ali Jasim 69'), 8-Ibrahim Bayesh, 9-Sherko Kareem (7-Youssef Amyn 46'), 10-Mohanad Ali (18-Amar Muhsin 69'). Pelatih: Graham Arnold.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Redaksi Portal Media menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi@portalmedia.id atau Whatsapp 081395951236. Pastikan Anda mengirimkan foto sesuai isi laporan yang dikirimkan dalam bentuk landscape

karangan bunga makassar

Berikan Komentar