PORTAL MEDIA, ID. MAKASSAR-- Kepolisian Sektor (Polsek) Wajo masih mendalami terkait penyebab kematian atau motif dugaan bunuh diri yang dilakukan gadis belia bernama Nurul Naurah Rahman (19) di Hotel Karebosi Condotel Makassar, pada Rabu (9/11/2022).
Untuk saat ini polisi bakal menjadwalkan pemeriksaan sejumlah rekan Nurul guna proses penyelidikan atas kematian Nurul. Diketahui, Nurul merupakan Ketua Forum Anak Makassar.
"Ini kita usahakan untuk meminta keterangan dari kawan-kawannya yang terdekat. Temannya, sahabatnya," kata Kapolsek Wajo, Kompol Muhtari kepada wartawan, Sabtu (12/11/2022).
Baca Juga : Kenakan Seragam Petugas Kebersihan, Pemuda di Makassar Ditemukan Tewas Tergantung
Sebagaimana diketahui, dua karyawan hotel Karebosi Condotel turut diperiksa sebagai saksi atas kejadian ini.
Sebelumnya diberitakan, jasad wanita ditemukan tewas secara mengenaskan di pelataran Hotel Condotel Makassar, Jalan Jendral Muh Yusuf, Kecamatan Wajo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Rabu (9/11/2022) sekira pukul 21:20 wita.
Dari informasi yang dihimpun, jasad perempuan nahas itu diduga terjatuh dari lantai 18 Hotel Condotel Makassar.
Baca Juga : Diduga Lakukan Teror Penagihan hingga Sebabkan Debitur Bunuh Diri, AdaKami di Sidang OJK
Setelah didalami polisi, jasad wanita tersebut bernama Nurul Naurah Rahman yang masih berusia 19 tahun dan tercatat sebagai warga Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Wakapolres Pelabuhan Makassar, Kompol Sugeng Supriyanto mengatakan, wanita yang masih berstatus pelajar ini diduga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari lantai 18 hotel.
"Keterangan saksi petugas hotel terakhir melihat korban itu sedang bermain handphone di dekat kolam renang," jelas Sugeng dalam keterangannya tertulisnya. Kamis (10/11/2022) pagi.
Baca Juga : Polisi Mulai Periksa Saksi Siswa SMP yang Jatuh dari Lantai 8 Sekolah di Makassar
Saat itu salah satu karyawan hotel yang melihat korban pergi untuk menunaikan ibadah sholat maghrib. Setelah kembali, sekira pukul 19:00 Wita, saksi hanya mendapati handphone korban tersimpan di atas meja sehingga menyuruh rekannya untuk menjaga handphone milik korban.
Tak lama, karyawan hotel lainnya melihat korban berada di tepi kolam renang yang merupakan kawasan terlarang. Tak lama saksi pun panik lantaran korban sudah terjatuh dari lantai 18 hotel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
