PORTALMEDIA.ID, MAKASSAR - Unit Tranfusi Darah (UTD) PMI Kota Makasar menemukan puluhan pendonor darah yang positif HIV/AIDS dalam setahun.
"Saya sering menemukan pendonor yang positif HIV/AIDS, seringnya dalam pengertian seminggu sekali jadi kira-kira 50 sample darah per tahun," ujar Ketua PMI Kota Makassar DR. Syamsu Rizal.
Mantan Wakil Wali Kota Makassar yang akrab disapa Deng Ical menjelaskan pendonor darah yang terdeteksi penyakit menular itu akan langsung dirujuk ke klinik Voluntary Counseling and Tasting (VCT).
Baca Juga : Tim Data Center PKB Temukan Indikasi Manipulasi Data Caleg DPR RI di TPS 4 Timungan Lompoa
"Jadi akan dijelaskan kepada yang bersangkutan jika tidak diterima donornya dan sesampainya di VCT akan diperlihatkan samplenya, tugas kami hanya menscreening kemudian menyampaikan ke dinas yang menangani itu," jelasnya, kamis (24/11/2022).
Lebih lanjut ia mengatakan stok darah yang ditransfusikan di UTD PMI Kota Makassar dijamin seratus persen karena menggunakan teknologi uji scanning darah baru dengan sistem Nucletic Acid Test (NAT).
"Tinggal human eror yang mungkin terjadi karena secara technically sudah aman," ungkapnya.
Baca Juga : Cakupan Imunisasi Dasar Lengkap Sulawesi Selatan Tertinggi Nasional
Deng Ical mengingatkan untuk tidak ragu menerima darah dari PMI, sebab sudah menjadi tanggung jawab dari para petugas di PMI untuk memastikan darah yang tertransfusi itu layak pakai.
"Bebas dari hal-hal yang tidak diinginkan termasuk virus dan bakteri karena telah di screening oleh PMI dengan standar BPOM dan standar WHO," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
