0%
Senin, 22 Mei 2023 07:55

Setelah Kris Air Minum, Warga Malaysia Diserang Heatstroke

Editor : Agung
Setelah Kris Air Minum, Warga Malaysia Diserang Heatstroke
ist

Kondisi cuaca penyebab heatsroke kemungkinan akan berlangsung hingga September, dengan suhu yang diperkirakan akan melonjak hingga melewati 40 derajat celsius pada Agustus.

PORTALMEDIA.ID - Sejumlah negara di Asia Tenggara diterpa cuaca panas membakar, di antaranya adalah Malaysia. Imbas kondisi tersebut, muncul belasan kasus heatstroke hingga memicu korban jiwa.

Kementerian Kesehatan Malaysia melaporkan total 14 kasus heatstroke akibat cuaca panas yang esktrem, satu di antaranya meninggal dunia. Jumlah ini diperkirakan masih akan terus meningkat hingga Agustus mendatang.

Meski sudah memakan sejumlah korban, termasuk satu korban jiwa, pemerintah setempat menyatakan belum adanya rencana untuk mengumumkan kondisi gelombang panas sebagai kondisi darurat. Kondisi dianggap masih terkendali.

Baca Juga : Skandal Naturalisasi: Malaysia Dihukum FIFA, Indonesia dan Vietnam Jadi Kambing Hitam

"Hingga kemarin sudah ada 14 kasus namun situasinya masih terkendali dan dapat tertampung di faskes secara nasional," kata Wakil Menteri Kesehatan Lukanisman Awang Sauni yang dikutip dari Malay Mail, Senin (22/5/2023).

"Fasilitas kementerian dan rumah sakit disiapkan untuk menerima korban heatstroke dan korban kram panas," sambungnya.

Menurut Wakil Perdana Menteri Datuk Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi, situasi terkait keadaan darurat masih bisa berubah dan pemerintah akan siap mengeluarkan perintah.

Baca Juga : Thailand-Kamboja Siap Bertemu di Malaysia, Bahas Gencatan Senjata Usai Bentrokan Berdarah di Perbatasan

"Kami telah melakukan langkah-langkah proaktif dan preventif seperti penyemaian awan untuk menghadapi gelombang panas. Untuk saat ini, kami rasa tidak perlu mengumumkan keadaan darurat," ungkapnyaz

"Tapi kalau perlu, kami akan keluarkan Directive 20 Dewan Keamanan Nasional untuk darurat," ujar Ahmad Zahid lebih lanjut sesuai memimpin rapat Komite Nasional Penanggulangan Bencana kemarin.

Ia memprediksikan bahwa kondisi cuaca saat ini kemungkinan akan berlangsung hingga September, dengan suhu yang diperkirakan akan melonjak hingga melewati 40 derajat celsius pada Agustus.

Baca Juga : Viral karena Sosok Walid, Serial Bidaah Tembus 1 Miliar Views dalam Sebulan

"Jika akan ada keadaan darurat, kami akan mengumumkannya. Kondisi cuaca sedang dipantau sepanjang waktu secara nasional," beber Ahmad Zahid.

Tak hanya Malaysia, negara tetangga Singapura juga tengah bergulat dengan cuaca panas yang ganas. Singapura mencatat rekor suhu tertinggi dalam 40 tahun terakhir dengan suhu mencapai 37 derajat celsius pada Sabtu (13/5/2023). Pada awal Mei, Vietnam juga melaporkan suhu tertinggi yang mencapai angka 44,2 derajat celsius.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Redaksi Portal Media menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi@portalmedia.id atau Whatsapp 081395951236. Pastikan Anda mengirimkan foto sesuai isi laporan yang dikirimkan dalam bentuk landscape

karangan bunga makassar

Berikan Komentar