PORTALMEDIA.ID,MAKASSAR-- Oknum Satpol PP Pemprov Sulawesi Selatan (Sulsel) yang berbuat onar saat pertandingan Bulu Tangkis di GOR kantor Gubernur Sulsel, bakal segera menjalani sidang kode etik.

Kasatpol PP Sulsel Andi Arwin Azis mengatakan, berdasarkan hasil pendalaman pihaknya ada tiga oknum anggota Satpol PP yang terlibat dalam kericuhan usai pertandingan badminton tersebut.
"Sementara mau disidang kode etik. Inisial oknum anggota yakni AT, N, dan A," kata Arwin, Kamis (3/8/2023).
Baca Juga : Tindaklanjuti Pengaduan Warga Makassar, Satpol PP Sulsel Gelar Rapat Koordinasi dan Monitoring
Arwin belum mau menyebutkan kapan tiga anggota Satpol PP itu bakal menjalani sidang kode etik. Namun, kata dia, sidang kode etik bakal dilakukan guna menentukan sanksi apa yang akan diberikan.
Sementara, Kapolsek Panakkukang Kompol Saharuddin menjelaskan, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan korban terkait peristiwa keributan itu.
"Tidak ada laporannya itu, tidak ada pengaduan ke Polsek. Kemungkinan sudah aman karena tidak ada aduan," ucapnya.
Baca Juga : Satpol PP Sulsel Kerahkan 150 Personel Amankan Nataru
Sebelumnya diberitakan, kericuhan pecah saat laga pertandingan Bulu Tangkis di GOR kantor Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Jalan Urip Sumiharjo, Kota Makassar, Sulsel, pada Selasa (1/8/2023).
Kericuhan tersebut rupanya melibatkan antara beberapa oknum personel Satpol PP Sulsel dan wasit pertandingan badminton.
Dimana, sebelum kericuhan terjadi. Pertandingan badminton hari itu mempertemukan tim dari Satpol PP Sulsel melawan tim dari Badan Pendapatan Daerah (Bappeda) Sulsel.
Baca Juga : Kericuhan Pertandingan Bulu Tangkis HUT Sulsel Dipicu Kekesalan Oknum Satpol PP Terhadap Wasit
Di laga sengit itu, beberapa keputusan wasit atau hakim garis pertandingan diprotes oleh pendukung tim Satpol PP.
Salah satu panitia pertandingan badminton Al Mughni membenarkan peristiwa tersebut dipicu kesalahpahaman antara pendukung tim Satpol PP dan wasit hakim garis.
"Hakim garis berusaha untuk melakukan komunikasi dengan suporter untuk meluruskan permasalahan yang terjadi," jelas Al Mugni yang juga menjabat sebagai Sekretaris Disdukcapil Sulsel itu.
Baca Juga : Pertandingan Bulutangkis Peringati HUT Sulsel Ricuh, Oknum Satpol PP Hajar Pemain
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
