PORTALMEDIA.ID, MAKASSAR - Siang itu, pukul 11.30 Wita. Puluhan warga ikut menanam pohon mangrove di Desa Bulu Cindea, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sulawesi Selatan (Sulsel). Di tengah terik mentari yang seakan menggerogoti tubuh, para warga justru antusias menyusun bibit mangrove untuk ditanam bersama.
Warga terlihat berjalan di atas lumpur. Ada yang cekatan, ada juga yang kesulitan. Tinggi lumpurnya selutut. Akan kesulitan memang berjalan diatasnya. Namun dari wajah yang dipenuhi keringat, terpampang nyata semangat gotong royong warga Bulu Cindea. Mereka terlihat abai terhadap halang rintang yang dijumpainya.
Waktu itu, daerah pesisir memang sangat ramai. Selain penduduk asli Bulu Cindea yang datang menyaksikan penanaman bibit mangrove, ada juga pendatang dari Kota Makassar. Mereka adalah para pimpinan perusahaan Indosat Ooredoo yang menginisiasi penanaman bibit pohon mangrove di desa tersebut.
Baca Juga : Soppeng, Maros dan Pangkep Berprestasi di Lomba Desa Wisata Nusantara 2024
Haji Muksin, Ketua BPD Desa Bulu Cindea Pangkep turut serta dalam rombongan yang terdiri dari warga, Kepala Desa dan Pimpinan Indosat. Mereka akan melakukan penanaman pohon secara simbolis di pesisir desa tempat yang telah disiapkan untuk menanam mangrove.
"Kami sangat bangga bisa mengikuti program penanaman pohon yang digelar oleh Indosat. Dengan adanya program Desa Digital IM3 di kampung ini, para warga termasuk saya tidak ketinggalan informasi lagi. Apalagi kami dikenalkan cara canggih merawat pohon mangrove agar tidak gagal. Ada aplikasi tersendiri yang diajarkan Indosat kepada kami," ucapnya, Senin (04/12/2023).
Muksin senang, desa yang awalnya sepi seperti perkampungan pada umumnya, kini dapat berkembang dengan adanya kegiatan berkelanjutan yang dilakukan oleh Indosat. Seketika, Bulu Cindea berubah menjadi canggih berkat Indosat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
