PORTALMEDIA.ID, JAKARTA - Lima tersangka tragedi Kanjuruhan, Malang, akan menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Surabaya, hari ini, Senin, 16 Januari 2023.
Kelimanya adalah Ketua Panpel Arema Arema FC Abdul Haris, Security Officer Suko Sutrisno, Danki 3 Brimob Polda Jatim AKP Hasdarmawan, Kabag Ops Polres Malang Kompol Wahyu Setyo Pranoto, dan Kasat Samapta Polres Malang AKP Bambang Sidik Achmadi.
Adapun majelis hakim yang akan mengadili kasus ini yakni Abu Achmad Sidqi Amsya, Mangapul, dan I Ketut Kimiarsa.
Baca Juga : Imbang Tanpa Gol
Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Fathur Rohman, mengatakan, sidang perdana akan digelar secara online. Lima tersangka akan mengikuti sidang dakwaan melalui teleconference dari tahanan. Sementara kuasa hukum, jaksa penuntut, dan majelis hakim berada di ruang sidang.
"Sejak Covid-19 sidang di PN Surabaya dilakukan secara online, kecuali ada perintah lain atau penetapan dari hakim untuk offline," kata Fathur, dikutip dari CNN Indonesia.
Sementara, Humas PN Surabaya, Suparno mengatakan, sidang tragedi Kanjuruhan bakal menghadirkan 140 saksi untuk memberikan keterangan. Sidang rencanaya akan digelar secara maraton, tiga kali dalam sepekan.
Baca Juga : Siapa Paling Konsisten Meraup Poin
Diketahui, pada tanggal 1 Oktober 2022 lalu, terjadi kerusuhan pasca pertandingan sepak bola Liga 1 antara Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan Malang, yang menimbulkan korban sebanyak 712 orang, dengan rincian 132 orang meninggal dunia, 96 orang luka berat, dan 484 orang luka ringan/sedang. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
