PORTAL MEDIA, ID. MAKASSAR -- Kepolisian Sektor (Polsek) Rappocini melakukan operasi cipta kondisi guna menjaga situasi Kamtibmas pada bulan ramadan di beberapa daerah rawan di perbatasan Kota Makassar. Sabtu (25/3/2023) malam.
Operasi yang digelar di beberapa titik rawan ini berhasil menjaring sedikitnya belasan motor yang menggunakan knalpot brong hingga tidak memiliki surat-surat lengkap.
Kapolsek Rappocini, AKP Muhammad Yusuf mengatakan, dalam operasi kali ini pihaknya melakukan patroli cipta kondisi bersama unsur TNI dan Satpol PP. Kata Yusuf, sasaran operasi yang dilakukannya yakni razia knalpot brong, membawa sajam, narkoba, hingga balapan liar.
Baca Juga : Kota Makassar Raih Penghargaan Nasional Skrining Bayi Baru Lahir Terbaik 2025
"Sasaran kami, yaitu masyarakat yang gunakan knalpot bronk, warga yang membawa Sajam dan Narkoba," kata Yusuf yang ditemui awak media di lokasi, Minggu (26/3/2023) dini hari.
Yusuf menambahkan pada patroli kali ini ada 11 motor yang diamankan. Belasan roda dua berknalpot brong tersebut pun langsung digiring petugas ke Mapolsek guna dilakukan proses lebih lanjut.
"Kami bawa ke Mapolsek dan kemudian diserahkan kepada Polrestabes Makassar. Prosesnya dilakukan penilangan dan kendaraan baru bisa keluar setelah lebaran nanti," ucapnya.
Baca Juga : Kapolda Sulsel Resmikan Gedung Parama Satwika dan Luncurkan Operasi Pamapta Polrestabes Makassar
Yusuf juga mengimbau kepada para ketua RT dan RW di Kecamatan Rappocini agar menjaga lorong. Hal itu untuk mengantisipasi masuknya warga lain yang ingin melakukan tindakan kriminal.
"Kami juga meminta kepada pihak RT RW agar menjaga lorong ta agar tidak terjadi tindakan kriminal," ujarnya.
Sekadar diketahui, Polrestabes Makassar dan jajarannya rutin melaksanakan patroli guna mengantisipasi kejahatan malam.
Baca Juga : Mangkir Dinas Enam Bulan, Polisi di Makassar Dipecat Tidak Hormat
"Sekarang kami terus melakukan patroli agar menjaga keamanan dan ketertiban selama bulan puasa," tandas orang nomor satu di Polsek Rappocini tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
