0%

Iklan top-billboard-article-desktop

Sabtu, 29 Juli 2023 15:53

Cerita Dibalik Proses Latihan Teater Penyandang Disabilitas Makassar Sebelum Pementasan di Societeit De Harmonie

Editor : Azis Kuba
Pementasan teater oleh 10 penyandang disabilitas di Gedung Kesenian Sulawesi Selatan, Societet de Harmonie, Jumat Malam (28/7/2023). (Foto: IST)
Pementasan teater oleh 10 penyandang disabilitas di Gedung Kesenian Sulawesi Selatan, Societet de Harmonie, Jumat Malam (28/7/2023). (Foto: IST)

Gaya pelatihan kepada anak-anak disabilitas ini tentu berbeda, menurut Djamal dari eksplorasinya selama pelatihan, Jika non disabilitas, teknik yang diterapkan sangat ketat dan bahkan dalam memberi motivasi kadang sampai harus marah.

Soal kepekaan Afra, bagi Djamal menjadi tantangan untuk terus mengeksplorasi bakat-bakat terpendam dalam dirinya dan tak hanya satu anak disabilitas saja, tapi semua. "Hati-hati Pak Djamal. (anak saya) Sensitifanya tinggi. Saya dikasi masuk-masukan seperti itu dari Ibunya Afra, " kata Djamal.

Dalam tiga kali pertemuan workshop teater itu, Djamal sudah bisa lega, sebab apa yang dikhawatirkan ternyata tidak demikian. Metode dalam penangan anak-anak disabilitas bermain teater sudah bisa disesuaikan.

"Syukur Alhamdulillah. Semua kegiatan ini dia (peserta) suka. Yang penting ini kan dijaga (mentalitasnya). Semangat dan intensitasnya saat latihan. Jangan sampai mereka kecewa dan tidak datang lagi ke sini, "

Baca Juga : Danny-FKUB Tekankan Pentingnya Toleransi dan Perlindungan Anak, Perempuan serta Disabilitas

Gaya pelatihan kepada anak-anak disabilitas ini tentu berbeda, menurut Djamal dari eksplorasinya selama pelatihan, Jika non disabilitas, teknik yang diterapkan sangat ketat dan bahkan dalam memberi motivasi kadang sampai harus marah.

"Itu marah motivasi. tapi tidak mungkin gaya itu diterapkan di sini." kata sutradara produksi komunitas Sanggar Merah Putih Makassar ini.

"Jika saya pakai gaya begitu di sini mereka pasti tidak kembali. Jatuh mental. Mungkin merasa dipandang enteng dengan kondisinya. Saya dihantui pikiran-pikiran begitu, "

Baca Juga : Gadis Disabilitas di Makassar Diperkosa saat Jualan Ikan Keliling, Polisi Tangkap Pelaku

Hal yang utama dilakukan Djamal adalah memotivasi bahwa mereka juga bisa berekspresi dan menyalurkan bakat terpendamnya dan kepercayaan diri karena akan ditonton banyak orang baik disabilitas dan non disabilitas.

"Keluarkan semua apa yang kalian bisa. Saya selalu bilang, bahwa kalian nanti akan pementasan akan ditonton oleh orang banyak. kalian harus bisa, tak ada beda dengan kita ini (non disabilitas), " ujarnya.

Seniman Teater Senior Sulsel Djamal Dilaga saat memberikan materi kepada 10 peserta penyandang disabilitas di arena Gedung Gedung Kesenian Sulawesi Selatan, Societet de Harmonie, Makassar. (Foto: IST)

Menurut sutradara sejumlah besar karya teater ini, mindset yang digunakan menjadi fasilitator workshop tersebut adalah harus mengikuti pola dan kebiasaan peserta, yakni dengan menciptakan suasana latihan yang menyenangkan dan membuatnya selalu riang dan gembira. "Transfer ilmu ke mereka itu harus hati-hati dan harus dibarengi dengan candaan,"

Baca Juga : Libatkan Penyandang Disabilitas Hingga Aktivis Perempuan, Peringatan Hari Ibu Tingkat Provinsi Sulsel Berlangsung Meriah

Saat eksplorasi bakat mereka, Djamal juga tidak begitu kaku pakai teori pementasan teater. Dia bebaskan sesuai kemampuan peserta. "Bayangkan saya dikode dan dipanggil. Peserta bilang ke saya, kalau dia tidak bisa melakukan latihan yang begini. Nah kalau begitu kamu harus begini, " ujarnya memberi solusi ketidakmapuan peserta.

Peserta Tidak Kesulitan Ikut Workshop
Muhammad Syukur Hidayat (20 tahun) adalah siswa kelas 3 di Sekolah Luar Biasa (SLB) A Yapti Makassar, mengungkap baru mengetahui bila disabilitas juga bisa terjun ke dunia teater.

"Belum pernah tahu dan hanya sedikit (informasinya). Ibaratnya seperti angin lewat saja yang kami dengar-dengar. Saya baru kali ini terjun ke dunia teater, " ujar Syukur di workshop teater disabilitas di Gedung Kesenian Sulsel Societeit De Harmonie, Selasa, 25 Juli 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Redaksi Portal Media menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp 0811892345. Pastikan Anda mengirimkan foto sesuai isi laporan yang dikirimkan dalam bentuk landscape

karangan bunga makassar

Berikan Komentar

Populer