0%
Senin, 01 Desember 2025 14:28

Adik Tewas Ditikam Kakak Kandung di Makassar, Diduga Dipicu Dendam Lama

Editor : Alif
Adik Tewas Ditikam Kakak Kandung di Makassar, Diduga Dipicu Dendam Lama
ist

Korban sempat berusaha melarikan diri, namun ditemukan tergeletak bersimbah darah tidak jauh dari lokasi pertengkaran.

PORTALMEDIA.ID, MAKASSAR - Pria berinisial AH (22) tewas mengenaskan setelah dianiaya menggunakan senjata tajam oleh kakak kandungnya sendiri di kawasan Jalan Gunung Latimojong, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, Senin (1/12/2025) pagi.

Korban ditemukan bersimbah darah dengan beberapa luka tusuk di tubuhnya, tidak jauh dari rumah mereka.

Warga sekitar yang melihat kondisi korban langsung melarikannya ke rumah sakit terdekat, namun nyawanya tidak tertolong.

Baca Juga : Pria di Gowa Diarak hingga Tewas Usai Diduga Perkosa Difabel, Begini Kronologinya

Kasi Humas Polrestabes Makassar AKP Wahiduddin membenarkan insiden tersebut.

Ia menyebut pelaku, berinisial AI (30), merupakan kakak kandung korban.

“Benar terjadi penganiayaan hingga menyebabkan korban meninggal. Pelaku kakak kandung, korban adik kandung,” ujar Wahiduddin saat dikonfirmasi.

Baca Juga : Kejati Sulsel Turunkan Tim Khusus Terkait Dugaan Pemerasan Mantan Kajari Enrekang

Dari keterangan saksi di lokasi, sebelum aksi penikaman, korban dan pelaku sempat terlibat adu mulut yang kemudian berubah menjadi perkelahian.

Korban sempat berusaha melarikan diri, namun ditemukan tergeletak bersimbah darah tidak jauh dari lokasi pertengkaran.

Menurut penuturan keluarga, pelaku dan korban memiliki persoalan yang pernah terjadi beberapa pekan sebelumnya.

Baca Juga : Eks Pejabat Kejari Enrekang Dilaporkan Mahasiswa ke Polda Sulsel Atas Dugaan Pemerasan Rp2 Miliar

Persoalan itu diduga memicu dendam yang kemudian meledak menjadi tindakan penganiayaan.

"Keterangan keluarga, pelaku ada permasalahan dengan korban beberapa pekan lalu. Diduga ada dendam,” jelas Wahiduddin.

Polisi juga mengungkap bahwa pelaku dikenal kerap berbuat kasar kepada ibu kandungnya sendiri.

Baca Juga : Pegawai Kantor Pos Takalar yang Rampok Uang BLT Hingga Aniaya Bosnya Ditangkap

AI disebut sering memukul sang ibu hanya karena tidak diberi uang saat meminta.

Saat ini, penyidik Polrestabes Makassar masih melakukan pendalaman untuk memastikan motif utama pelaku.

Pemeriksaan saksi, termasuk orang tua pelaku dan korban, telah dilakukan.

Baca Juga : Bocah di Gowa Terkena Peluru Nyasar Senapan Angin, Tulang Tengkorak Retak

“Sampai saat ini kami masih mendalami motif pasti pelaku. Keterangan saksi dan orang tua sudah diambil,” pungkas Wahiduddin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Redaksi Portal Media menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi@portalmedia.id atau Whatsapp 081395951236. Pastikan Anda mengirimkan foto sesuai isi laporan yang dikirimkan dalam bentuk landscape
Berikan Komentar